Potensi sumberdaya ikan laut Natuna berdasarkan studi identifikasi potensi sumberdaya kelautan dan perikanan Provinsi Ke
Kota Tua Penagi, sebuah kawasan permukiman sekaligus niaga terletak sekitar tujuh kilometer dari Ranai, Ibu Kota Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau. Penagi memiliki peranan penting dalam sejarah perkembangan Kabupaten Natuna, wilayah Indonesia di Laut Natuna Utara yang berbatasan dengan Vietnam dan Malaysia. Mungkin sebagian orang hanya mengetahui Kota Tua Penagi, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau hanya sebuah perkampungan biasa.Namun, siapa sangka Kota Tua Penagi merupakan sejarah yang menjadi pusat perekonomian Natuna dimasa lalu, sebelum Natuna menjadi kabupaten.Lokasi perkampungan Kota Tua Penagi dari Ibu Kota Natuna, yakni Ranai berjarak kurang lebih 7 kilometer. Konon, sebelum negara Indonesia merdeka maka Kota tua ini merupakan pusat perekonomian.Dimana kapal-kapal niaga yang berlayar di Laut Cina Selatan, akan singgah atau transit disana sebelum melanjutkan perjalanan ke tujuan selanjutnya.
Kota Tua Penagi
Di natuna terdapat sebuah pantai / pulau bernama batu catur, di sini para wisatawan dapat melihat laut biru yang indah, berserta batu2an yang dari kecil hingga besar yg terdapat dalam lautan batu catur ini. Konon dahulu penduduk Negeri Serasan dan Negeri Tanjung Datok sepakat membuat jembatan batu yang menghubungkan dua negeri tersebut. Tetapi saat sedang proses pembuatan jembatan tersebut para pekerja malah asik bermain catur, oleh sebab otu jembatan batu yang direncanakan itu tidak bisa terselesaikan. Hal ini membuat sang raja murka sambil menghamburkan dan menendang-nendang catur tersebut hingga berantakan. Imbas dari kemurkaan Sang Raja, meninggalkan bekas hingga saat ini. Yakni bebatuan yang menyerupai batu catur dan lengkap dengan papan catur bermotif kotak-kotak. Batu tersebut pada akhirnya oleh masyarakat Natuna disebut sebagai Batu Catur.
Batu Catur
Aneka seafood adalah menu khas rumah makan yang satu ini seperti kepiting lada hitam, cumi bakar, udang nestum goreng tepung, ikan saos tiram dan masih lagi. Di antara menu-menu tadi, cobalah cicipi kepiting saus tiramnya yang spesial. Rasanya mantap dan sangat khas. Biar tidak menunggu lama-lama, sebaiknya telepon terlebih dahulu sebelum bersantap di sana sehingga anda tidak terlalu lama-lama menunggu. Kelebihan lain rumah makan ini adalah letaknya yang persis menghadap ke arah laut, sangat nyaman dan berhawa segar. Buka: 08.00-22.00 WIB. Alamat: Jl. Datuk Kaya Mohd. Benteng, Ranai. No.HP: 0813 6474 5485/Ibu Hj. Arizawati.
RM Gerai Natuna
Natuna memiliki sebuah pantai yang bernama pantai pasir merah. Pasir di pantai ini memiliki warna merah ke coklatan, pantai pasir merah tidak kalah indah dengan pantai-pantai yang lainnya, laut ombak biru berserta bebatuannya dari ukuran kecil hingga besar yang membuat pantai pasir merah terlihat indah.
Pantai Pasir Merah
Pantai Cemaga merupakan salah satu pantai cantik yang terletak di Kecamatan Bunguran Selatan, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau dan berjarak sekitar 50 km dari kota Ranai, ibukota Kabupaten Natuna. Pantai ini termasuk salah satu obyek wisata andalan yang membentang sepanjang lima kilometer dan menghadap kea rah timur. Pantai Cemaga masih jarang dikunjungi oleh wisatawan dari luar wilayah Kabupaten Natuna. Hal tersebut menjadikan pantai ini sangat cocok bagi Anda yang ingin mengasingkan diri sejenak sambil menikmati keindahan alam. Air lautnya yang biru terlihat sangat bersih dan jernih ditemani dengan hamparan pasir putih yang lembut dimana terdapat jejeran pohon nyiur yang melambai di tepi pantainya. Selain itu, juga terdapat bebatuan karang yang turut memperindah suasana pantai. Selain cantik, kealamiannya juga masih terjaga. Airnya yang jernih, perairan laut berombak tenang, banyak kegiatan yang bisa dilakukan seperti volley pantai, berenang, snorkeling dan aneka olahraga pantai lainnya. Panorama sunrise merupakan pesona alam lainnya yang ditawarkan oleh Pantai Cemaga. Anda akan menemukan panorama cakrawala yang menakjubkan saat sang surya terbit dari ufuk timur. Pantai Cemaga ini dikenal sebgai salah satu surga bagi para pemancing-mania, dimana-mana lokasi bisa dijadikan area untuk memancing. Oleh karena itu jangan lupa membawa alat pancing beserta perlengkapannya. Pantai ini terletak di kecamatan […]
Pantai Cemaga
Pantai Tanjung Natuna memiliki sebutan lain, yaitu Pantai Teluk Selahang, tapi namanya lebih terkenal dengan sebutan Pantai Tanjung. Pantai itu adalah sebutan bagi obyek wisata alam pantai yang memiliki letak di dua desa di kecamatan Bunguran. Pantai ini memiliki pesona keindahan yang begitu indah. Sehingga pantai ini tak kalah cantiknya dengan pantai-pantai yang terkenal yang ada di Indonesia. Selain itu juga pemandangan seperti pasir putih dan juga keindahan Gunung Ranai yang begitu indah menjadi salah satu obyek wisata yang terfavorit di Pulau Natuna ini. Pantai Tanjung adalah lokasi wisata pantai yang paling sering dikunjungi masyarakat Kabupaten Natuna di wilayah Ranai. Pantai yang terletak di daerah Ranai ini biasa di lafalkan warga sekitar dengan sebutan “tanjung” Bentuk Pantai ini berbelok semakin ke ujung, sehingga dari sini kita bisa melihat Gunung Ranai yang puncaknya kerap ditutupi awan di tambah dengab pemandangan pantai yang sangat indah.
Pantai Tanjung Natuna
Gunung Ranai adalah gunung yang terletak di pulau Ranai, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau, Indonesia. Gunung Ranai merupakan gunung dataran rendah, sebab ketinggiannya hanya 1.035 meter di atas permukaan laut. Pesona Geosite gunung Ranai adalah merupakan tempat habitat satwa dan fauna langka di Natuna. Salah satunya kekah adalah hewan sejenis kera yang memiliki mata yang tajam, dengan lingkaran bulat seperti berkacamata, dan tumbuhan tumbuhan langka lainnya. Bahkan di puncak gunung terdapat bongkahan besar batu granit yang memiliki warisan geologi. Gunung Ranai sangat cocok bagi wisatawan yang memiliki hobby mendaki gunung karena di Gunung Ranai memiliki tiga puncak yaitu: Puncak Serendit (968 meter), Puncak Erik Samali (999 meter), Puncak Datuk Panglima Husin (1,035 meter). Geosite Gunung Ranai yang merupakan salah satu geossite dalam Geopark Nasional Natuna ini memiliki jalur pendakian yang lumayan ekstrim. • Berikut ini adalah foto hewan langkah bernama kekah
Geosite Gunung Ranai
Di Natuna terdapat juga tempat wisata yang memiliki banyak batu besar, misalmya Tapak Natuna. Bebatuan di Tapak Natuna muncul dari dasar dalam tanah. Tidak hanya di tepi pantai, bebatuan menyebar hingga ke darat bahkan di depan perkarangan rumah warga. Hal yang menarik dari tempat wisaya ini adalah di kiri-kanan kita disuguhkan pemandangan air laut yang jernih, dengan batu-batu yang besar, yang membuat Tapak Natuna terlihat sangat indah. Dari Tapak Natuna juga kita bisa menikmati keindahan puncak Gunung Ranai, di pagi hari terkadang puncak gunungnya diselimuti awan putih. Untuk sampai ke Tapak Natuna, kita hanya membutuhkan waktu sekitar 15 menit saja dari Bandara Raden Sadjad Ranai satu-satunya bandara yang ada di Kabupaten Natuna.
Tapak Natuna
Pantai Sengiap memiliki pesona keindahan yang begitu indah dan juga disertai dengan hamparan samudera yang lepas. Pantai ini termasuk kedalam pantai yang tergolong dalam wilayah kawasan Bunguran Timur Laut. Selain itu pantai ini memiliki pasir putih yang berkilau. Pantai ini membentang dari Tanjung Sujung sampai hingga desa Pengadah. Pantai Sengiap memiliki pemandangan yang sangat indah, karena hamparan laut yang luas membentang dengan langit biru yang diselimuti oleh suara ombak laut lepas.
Pantai Sengiap
Objek wisata pantai ini terletak di desa Teluk Buton daerah kecamatan Bunguran Utara, kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, makanya disebut sebagai pantai Teluk Buton. Pantai Teluk Buton ini menjadi cagar budaya bawah air, maka pantai yang dinamai dengan Teluk Buton ini memiliki daya tarik tersendiri bagi Natuna pada akhir pekan. Hal ini disebabkan karena pantai ini memiliki pesona keindahan yang sangat memukau. Dengan banyak pohon kelapa disekitar pantai akan lebih membuat daya tarik tersendiri bagi pengunjung. Selain itu juga para pengunjung dapat menikmati keindahan di pantai ini dengan cara berteduh dibawah pepohonan. Anda juga dapat menikmati pesona pasir putih yang begitu indah.
Pantai Teluk Buton
Pantai Kuning merupakan satu-satunya pantai yang pasirnya warna kuning, sehingga memberikan daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Pantai Pasir Kuning terletak di Desa Air Lintang, Kecamatan Tempilang, Kabupaten Bangka Barat, Kepulauan Bangka Belitung. Pantai Pasir Kuning ini sangat unik karena pasirnya berwarna kuning keemasan, landai dan ombaknya tenang. Pantai ini berbentuk melengkung dengan dua tanjung di kedua ujungnya dengan panjang pantai ini hanya sekitar satu kilometer. Dengan pemandangan bebatuan yang indah terletak disudut pantai, Anda dapat menikmati panorama alam yang indah mempesona. Di pantai pasar kuning terdapat sebuah batu besar yang sepintas mirip Katak raksasa menambah cantiknya Pantai Pasir Kuning. Batu itu disebut batu Mengkatak karena seperti katak, konon katanya itu penjelmaan pangeran dan pasir kuning ini putrinya. 
Pantai Pasir Kuning
Desa Ceruk adalah salah satu desa di Kecamatan Bunguran Timur Laut, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau yang terletak di bagian barat lereng Bukit Ranai. Salah satu kawasan alam yang bisa dikembangkan menjadi tempat wisata yakni kawasan Bukit Kapur yang berada di kawasan hutan produksi. Menariknya, selain bisa dijadikan sebagai wisata alam yang eksotik, masyarakat juga bisa memanfaatkan daerah di sekitar lereng Bukit Kapur untuk bercocok tanam karena tanahnya yang subur. Dari sinilah kemudian muncul inovasi menjadikan daerah ini sebagai daerah wisata pertanian. Berbagai kelebihan terkandung di kawasan itu, mulai dari keindahan alam berupa hutan, alam ketinggian dan view-nya yang bisa menjangkau penjuru Natuna yang jauh. Anda dapat menikmati keindahan laut pulau natuna dari ketinggian dan mengabadikannya. Selain keindahan alam, berbagai assesoris wisata seperti puluhan payung yang dipasang di pohon kayu, gazebo, jembatan kayu dan prasarana lainnya turut melengkapi keindahan kawasan bukit kapur desa ceruk.
Bukit kapur desa ceruk
Pulau Akar adalah sebuah pulau kecil dengan luas 250 meter persegi. Untuk pergi ke pulau akar kita tidak perlu naik perahu. Cukup menyeberangi jembatan kayu sepanjang 100 meter yang menghubungkan pulau ini dengan daratan. Hal yang membuat daya tarik dari tempat wisata ini adalah bebatuan yang terdapat pada pulau akar ini sudah berusia 145 juta tahun. Oleh sebab itu pulau akar menjadi salah satu geosite dari Geopark Nasional Natuna. Pulau akar sangat cocok bagi wisatawan yang ingin menikmati sunrise sekaligus bersantai, karena pulau akar memiliki pemadangan yang sangat indah juga. Alasan pulau ini di beri nama pulau akar adalah Karena ada banyak akar pepohonan yang tumbuh di antara celah bebatuan pulau. Akar yang tumbuh ini secara tidak lansung ternyata bisa melindungi pulau ini dari terjangan ombak Laut Natuna yang terkenal ganas di musim utara.
Pulau Akar
Air terjun Gunung Hiu memiliki air yang mengalir langsung dari batuan granit dan pepohonan. Hal tersebut menciptakan suasana sejuk dan indah. Menikmati keindahan air terjun sembari ditemani udara sejuk, yang merupakan salah satu kenyamanan yang menjadi daya tarik objek wisata ini. Beberapa bebatuan juga seolah didesain untuk ikut menciptakan keindahan yang harmonis. Mengapa air tejun ini memilili nama Gunung Hiu, karena dahulu konon katanya air laut pernah naik sampai ke daratan di sekitar gunung Ranai. Kemudian disaat yang bersamaan ternyata terdapat seekor ikan hiu yang terbawa oleh arus. Jadi ketika air surut ikan hiu tersebut terjebak di dalam cekungan air, oleh karena itu cekungan air berubah bentuk secara alami, hingga menjadi air terjun. Air Terjun Gunung Hiu yang tepatnya berada di Bukit Durian, Desa Wisata Ceruk, Kabupaten Bunguran Timur Laut, Kabupaten Natuna, Riau, Indonesia.
Air Terjun Gunung Hiu
Gunung Gundul adalah wisata indah yang terdapat di Pulau Natuna di Kepulauan Riau (Kepri). Tempat wisata ini banyak ditumbuhi pepohonan, sehingga menjadikannya tempat wisata yang sejuk dan menyegarkan. Ketika sudah sampai di puncak, kita bisa melihat pemandangan yang hijau dan indah, kehijauannya Natuna yang terhampar luas di sekliling. Serta kita bisa menyaksikan pemandangan ke seluruh arah mata angin dengan jelas. Di balik keindahannya, gunung ini memiliki sejarah yang cukup menyayat hati. Gunung ini dinamakan gundul, karena tumbuhan di sekitarnya hangus terbakar dalam peristiwa kebakaran hutan pada tahun 1983 silam.
Taman Wisata Alam Gunung Gundul
Pulau Serasan memiliki banyak pantai yang dapat di kunjungi oleh wisatawan, Pulau ini memiliki banyak pantai, seperti Pantai Resan, Pantai Tarum, Pantai Jodoh, Pantai Sempadi, dan Pantai Sisi. Pantai Sisi lebih terkenal dibandingkan dengan pantai lainya. Hal ini yang menjadikan daya tarik serta dengan biru dan jernihnya air laut memudahkan wisatawan untuk melihat langsung terumbu karang dan biota laut yang hidup didalamnya. Pulau Serasan merupakan pulau paling jauh dari kebanyakan pulau di Kepulauan Riau. Pulau yang dijuluki dengan Pulau Tujuh ini terletak dekat dengan Kalimantan Barat yang langsung berbatasan dengan Malaysia Timur (Serawak).
Pulau serasan
Di natuna ada sebuah pantai yang di sebut Pantai Pasir Marus. Pantai Pasir Marus memiliki pasir putih yang bersih dan lembut, serta air pantainnya yang cukup jernih dengan udara pantai yang sangat segar. Pantai pasir marus ini memiliki keindahan yang begitu mempesona. Hal ini menyatakan bahwa pantai ini tak begitu landai sehingga para wisatawan bisa bermain-main di pantai tersebut. Pantai Pasir Marus sendiri terkenal dengan ombaknya yang tinggi sehingga bisa dijadikan lokasi untuk berselancar terbaik di Natuna.
Pulau Sedanau, Kecamatan Bunguran Barat
Batu Madu adalah tempat wisata yang terdapat pada pulau natuna. Batu Madu merupakan sekumpulan batu-batu Granit yang terhampar di laut. Wisata Batu Madu menawarkan pemandangan pantai yang indah, dan terdapat pulau kecil yang terdiri dari banyak bebatuan granit berukuran besar. Masyarakat memberikan nama Batu Madu yang terdengar sangat unik ini karena konon katanya di antara tumpukan-tumupkan batu granit ini pernah ditemukan sarang lebah madu. Saat berkunjung ke Batu Madu hal yang paling menarik adalah ketika air lautnya sedang surut, karena pengunjung dapat melihat pantai yang luas yang di hiasi dengan batu – batu granit yang indah.
Desa Cemaga, kecamatan Bunguran Selatan, Natuna
Di natuna terdapat tempat wisata bernama Wisata Mangrove Semita. Di wisata Mangrove Semitan, para wisatawan bisa melakukan beberapa aktivitas yang menarik seperti melihat keragaman fauna di sepanjang perjalanan, memancing dan menjala ikan di muara sungai semitan, menjelajahi hutan bakau, serta di Wisata Mangrove bisa kita jadiikan sebagai tempat edukasi lingkungan bagi wisatawan yang berkunjung kemari. Hutan mangrove adalah ekosistem hutan daerah pantai yang terdiri dari kelompok pepohonan yang bisa hidup dalam lingkungan berkadar garam tinggi. Salah satu ciri tanaman mangrove memiliki akar yang menyembul ke permukaan. Penampakan mangrove seperti hamparan semak belukar yang memisahkan daratan dengan laut. Selain dapat melihat keindahan tanaman mangrove, tempat ini juga memberikan pemandangan laut yang indah, pantai yang besih. Serta berbagai wahana permainan air seperti perahu bebek, perahu dayung dan pelampung. Dapat kita ketahui bahwa Wisata mangrove Semitan dapat terbentuk karena masyarakat sangat peduli akan pelestarian dan menjaga kawasan lindung dari tindakan-tindakan yang merusak alam.
Wisata Mangrove Semita
Di natuna terdapat sebuah pulau yang bernama Pulau Senua, atau bisa juga kita sebut sebagai Senoa. Pulau Senua adalah salah satu pulau terluar Indonesia yang sangat indah dan cantik. Karena pulau ini memiliki pasir putih dan air laut yang jernih. Dan pulau senua cukup terkenal akan keindahannya terutama terumbu karang dan biota lautnya. Pulau Senoa atau Senua ini memiliki ciri khas pinggir pantai yang berbatu. Bebatuan ini menambah keunikan dan keindahan Pantai Senoa. Pulau senua ini terkenal dengan legendanya yang dipercaya oleh masyarakat sampai saat ini. Nama Senua dalam bahasa setempat memiliki makna tubuh yang berbadan dua. Dan jika kita melihat pulau ini dari atas, maka bentuk pulau ini sekilas akan terlihat seperti perempuan hamil yang sedang berbaring. Kita bisa menikmati wisata pantai, tebing, gua, hutan, bawah laut, hewan langka. Semua cukup datang ke satu pulau saja, Pulau Senua di Natuna, Kepulauan Riau. Lokasinya tidak jauh dari Kota Ranai dan Alif Stone Park.
Pulau Senua